Menjadi Mahasiswa Pandai Mengatur Waktu



1.      Keahlian mengatur waktu
Keahlian dalam mengatur waktu itu harga mati bagi mahasiswa. Bayangkan, tugas-tugas kuliah yang tiap harinya didapatkan setiap pertemuan, ditambah jika ada kegiatan seminar, workshop, praktek laboratorium, dan kegiatan organisasi-organisasi lainnya. Jadi dapat disimpulkan dimulai dari memasuki jenjang perguruan tinggi bisa merupakan masa yang menentukan kita untuk menjadi pribadi yang pandai mengatur waktu agar kelak dewasa nanti mampu terjun di dunia pekerjaan yang lebih rumit nantinya. Sayangnya keahlian dalam mengatur waktu memerlukan proses yang lama. Erat kaitannya dengan kebiasaan untuk disiplin tiap hari, dari hal-hal kecil seperti datang tepat waktu, tidak menunda pekerjaan. Berikut ini merupakan metode yang baik untuk mengatur waktu Anda :
1.    Waktu untuk diri sendiri

Jangan mengganggap remeh hal ini. Karena hal ini yang akan membuat Anda memulai dan mengintrospeksi diri Anda. Waktu ini benar-benar digunakan untuk membuat Anda rileks dan menghilangkan kepenatan Anda selama hari kerja Anda. Usahakan pada saat itu tidak seorangpun yang mengganggu sehingga Anda dalam tahap benar-benar disegarkan. Anda bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan ringan sambal mendengarkan musik kesukaan.

2.    Membuat rencana

Sebaiknya Anda menulis setiap tugas rumah yang didapatkan, kegiatan mahasiswa, jadwal kerja paruh waktu, dan lain-lain. Gunakan sebuah buku agenda/planning board dengan kertas warna-warni untuk menuliskan kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada hari dan waktu tertentu. Bahkan, waktu makan dan tidurpun sebaiknya ditulis agar menghindarkan dari lupa makan dan kurang istirahat yang akan memuat kesehatan Anda terganggu. Buatlah perencanaan ini secara berkala. Hal ini memang kelihatannya sepele, tetapi pasti akan bisa membantu agar tidak selalu menunda-nunda pekerjaan yang seharusnya diselesaikan pada hari itu.


3.    Membuat skala prioritas

Prioritas yang dipilih oleh setiap orang tentunya berbeda, jadi Anda sendiri yang dapat menentukan dan memilih pekerjaan mana yang paling mendesak dan harus Anda lakukan terlebih dahulu. Sebaiknya Anda tetap memprioritaskan kuliah daripada kegiatan di luar kuliah, karena tujuan utama datang ke perguruan tinggi itu adalah untuk kuliah dan mendapatkan ilmu. Usahakanlah agar mendapatkan nilai IPK yang tinggi. Hal itu pastinya akan menjadi kebanggaan bagi orang tua, dan dapat menjadi salah satu hadiah bagi mereka atas kerja keras mereka selama ini dalam membiayai kuliah Anda.

4.    Selalu update informasi dari dosen

Menjadi seseorang yang aktif dalam organisasi mungkin akan membuat ketinggalan informasi tentang kuliah, misalnya ada kelas tambahan, atau perpindahan jam kuliah. Untuk itu, jagalah hubungan baik dengan dosen, sehingga dosen akan dengan senang hati memberikan informasi jika adanya informasi penting yang mungkin belum Anda ketahui. Baik berupa tugas, jam tambahan, pergeseran jam kuliah, dan lain-lain. Anda harus berterima kasih kepada dosen tersebut, karena ia telah menjadikan Anda mahasiswa yang istimewa.

5.     Memanfaatkan waktu libur

Mengisi waktu disela-sela kuliah/libur semester juga perlu dilakukan dengan sebaik-baiknya. Anda bisa melakukan beberapa kegiatan olahraga seperti berjalan, bersepeda maupun mendaki. Lebih baik lagi dilakukan bersama rekan-rekan Anda, karena selain membuat tubuh bugar Anda dapat lebih mengenal satu sama lain sehingga Anda akan pandai dalam berbaur di dunia pekerjaan nantinya. Anda juga bisa melakukan beberapa kegiatan seperti menulis atau melakukan hobi Anda. Ada juga yang memanfaatkannya untuk kerja part time ini sangat disarankan untuk mahasiswa rantau karena akan membantu biaya kuliah dan mendapatkan tambahan uang saku Anda.



Sumber :
http://www.berkuliah.com/2014/09/tips-ampuh-manajemen-waktu-untuk.html
http://dearamandha.blogspot.co.id/2011/04/mengisi-waktu-luang-di-sela-sela-kuliah.html

http://alviemartika09.blogspot.co.id/2011/03/mengisi-waktu-luang-pada-waktu-kuliah.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengoperasikan MS Access

Riset Operasi (Operation Research)

7 Makanan Khas Makassar yang Wajib dicoba